Breaking

Rabu, 01 September 2021

REVIEW - ANNETTE

Sembilan tahun pasca Holy Motors, Leos Carax kembali, masih dengan surealisme soal "tortured self-destructive artist who wears green outfit", dalam sebuah musikal eksperimental. Tentu ini bukan La La Land (meski sekuen waltz di tengah badai bak versi kelam dari tarian Sebastian dan Mia di planetarium) maupun A Star is Born (walau sama-sama bicara soal rasa iri pria pada kesuksesan pasangannya). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

close