Pada reviu untuk Fear Street Part One: 1994, saya menyebut adegan pembunuhan yang kurang kreatif dan brutal sebagai kekurangan. 1978 berhasil mengatasi itu, membawa penonton kembali menyambangi formula khas slasher di era emasnya: Kamp musim panas, remaja horny, pembunuh bersenjatakan kapak. Sayang, pencapaian perihal bunuh harus dibayar dengan hilangnya kepedulian kala melihat satu demi satu
Jumat, 09 Juli 2021
Home
/
Benjamin Flores Jr.
/
Cukup
/
Elizabeth Scopel
/
Emily Rudd
/
Gillian Jacobs
/
horror
/
Jordana Spiro
/
Kiana Madeira
/
Leigh Janiak
/
McCabe Slye
/
Review
/
Sadie Sink
/
Zak Olkewicz
/
REVIEW - FEAR STREET PART TWO: 1978
REVIEW - FEAR STREET PART TWO: 1978
About Trendkini
Media Sharing Informasi Android, Komputer, Bisnis, Kesehatan, Wisata, Tutorial, Download Aplikasi, Tips dan Triks.
Zak Olkewicz
Tags:
Benjamin Flores Jr.,
Cukup,
Elizabeth Scopel,
Emily Rudd,
Gillian Jacobs,
horror,
Jordana Spiro,
Kiana Madeira,
Leigh Janiak,
McCabe Slye,
Review,
Sadie Sink,
Zak Olkewicz
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar