Breaking

Rabu, 19 April 2017

Teknologi 1G, 2G, 2.5G, 3G, 3.5G, 4G dan 5G (#1)



Sering kali kita mendengar atau membaca adanya teknologi komunikasi 3G dan 4G, atau bahkan teknologi 5G. G disini diartikan Generation. Jadi 3G artinya 3 Generation atau Third Generation atau Generasi ke 3. Begitu juga dengan 4G yang boleh diartikan 4 Generation atau Fourth Generation atau Generasi ke 4.

First Generation (1G / Generasi Pertama)

Jaringan 1G adalah standar baru dari teknologi jaringan. Semuanya benar benar sudah otomatis dan dengan bentuk telepon genggam ( handphone) yang kecil tentunya.

Teknologi 1G muncul pada tahun 80-an dengan menggunakan komunikasi  Frequency Division Multiple Access (FDMA). Masih menggunakan sistem analog dimana setiap pelanggan saat melakukan pembicaraan memiliki frekuensi sendiri (prinsipnya seperti pada stasiun radio dimana satu stasiun radio hanya menggunakan satu frekuensi untuk siarannya).  Kemampuan FirstGeneration hanya dapat bisa melayani komunikasi suara saja.

Teknologi Jaringan atau Network yang digunakan meliputi AMPS, N-AMPS, TACS,ETACS NMT, C-450, Hicap, Mobitex, DataTAC


Second Generation (2G / Generasi Kedua)

Kelahiran 2G ditandai dengan munculnya teknologi jaringan seluler digital
pada awal tahun 90-an untuk pertama kalinya muncul. Kemunculan
SecondGeneration bisa dideteksi dengan adanya teknologi GSM di eropa dan D-AMPS / Quallcomm CDMA di Amerika.

Teknologi generasi kedua muncul kebutuhan akan kualitas komunikasi yang semakin tinggi, baik dari sisi jenis dan kecepatannya. Generasi 2G sudah menggunakan teknologi digital. Generasi ini menggunakan mekanisme Time Division Multiple Access (TDMA) dan Code Division Multiple Access (CDMA) dalam teknik komunikasinya.

Generasi kedua mampu digunakan untuk melakukan komunikasi suara, juga bisa untuk voice mail, call waiting, SMS (Short Message Service) yang merupakan layanan dua arah untuk mengirim pesan pendek sebanyak 160 karakter, dan transfer data dengan kecepatan maksimal 9.600 bps (bit per second). Suara yang dihasilkan menjadi lebih jernih, karena berbasis digital.


Second Point Five Generation (2.5G / Generasi Kedua Setengah)

Generasi Kedua Setengah hadir ditandai dengan munculnya telnologi GPRS (The General Packet Radio Service). GPRS  sendiri merupakan terobosan terbaru pada 2G. Ada yang mengatakan bahwa GPRS merupakan cikal bakal dari 4G. Dengan GPRS kita dapat terhubung ke internet dimana saja dan kapan saja.

Teknologi 2.5G merupakan peningkatan dari teknologi 2G terutama dalam platform dasar GSM telah mengalami penyempurnaan, khususnya untuk aplikasi data. Untuk yang berbasis GSM teknologi 2.5G di implementasikan dalam GPRS (General Packet Radio Services) dan WiDEN, sedangkan yang berbasis CDMA diimplementasikan dalam CDMA2000 1x.


Third Generation (3G / Generasi Ketiga)

Lahirnya teknologi 3G yang cukup fenomenal ditandai dengan munculnya teknologi EDGE (Enhanced Data - rates for GSM Evolution) antara tahun 2001 sampai 2003. Yang menjadi catatan, pada “jaman 3G” justru GPRS tidak mati, dengan adanya EDGE, diharapkan akan menjadi pengganti GPRS yang baik, karena tidak perlu mengupgrade hardware secara ekstrem dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya.

3G (Third Generation) mempunyai kecepatan transfer data sebesar 144 kbps, kecepatan transfer data sebesar 384 kbps dan mempunyai kecepatan transfer data sebesar 2 Mbps pada untuk user diam (stasioner). Dengan kecepatan ini, 3G mampu melayani layanan data broadband seperti internet, video on demand, music on demand, games on demand. Disamping itu, Kecepatan setinggi itu juga mampu melayani video conference dan video streaming lainnya.



(..... teknologi 3.5G sampai 5G pada artikel selanjutnya.....)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

close