Breaking

Kamis, 29 Desember 2016

Menggunakan SPI raspberry PI

Serial Peripheral Interface ( SPI ) adalah spesifikasi antarmuka komunikasi serial yang bekerja secara sinkron yang digunakan untuk komunikasi jarak pendek, terutama dalam sistem embedded . Antarmuka ini dikembangkan oleh Motorola pada pertengahan 1980-an dan telah menjadi standar umum yang banyak dipakai device device  dikalangan industri elektronika. 

Bus SPI memiliki 4 sinyal utama, masing masing adalah

  • Master - Out / Slave - In (MOSI)
  • Master - In / Slave - Out (MISO)
  • Serial clock (SCLK)
  • Select Chip (CS) atau Slave Select (SS) 
Untuk bekerja dengan port SPI, akan ada master device dan slave device. Master device akan menggunakan jalur MOSI untuk mengirim data ke Slave device.Lalu slave device akan menggunakan jalur MISO untuk mengirim data ke master device. Sedangkan SCLK adalah clock untuk seberapa cepat data dikirim secara sinkron.


Master device umumnya hanya satu tapi slave device bisa berjumlah lebih dari satu.
Jika seandainya ada lebih dari satu slave maka port CS dipakai untuk memilih salah satu slave.



Berikut bentuk bagaimana signal master mencoba mengirim data ke slave begitupun sebaliknya


  Aplikasi  SPI

  • Pemori: Kartu SD, MMC, EEPROM, Flash
  • Sensor: Suhu dan Tekanan
  • Perangkat Kontrol: ADC, DAC, POTS digital, dan Codec Audio.
  • Lainnya: Mount Lensa Kamera, layar sentuh, LCD, RTC, pengontrol gim video, dll.

Untuk memanfaatkan Port SPI di raspberry pi  tidak bisa langsung digunakan, sobat perlu mengaktifkan (enable) terlebih dahulu spi port di header gpio:

  1. Jalankan sudo raspi-config.
  2. Gunakan panah bawah pilih  9 Advanced Options
  3. Panah bawah lagi pilih A6 SPI.
  4. Pilih yes untuk enable SPI
  5. Kemudian yes Pertanyaan Untuk loading kernel.
  6. Pindah ke panah kanan pilih tombol  <Finish>
  7. Pilih  yes untuk reboot
alt text

Dari gambar dibawah kita bisa melihat port port SPI di raspi. Demikian artikel SPI semoga bermanfaat.. :)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

close